Al Hikam 3 Tingkatan Manusia Sebagai Makhluk Allah
Tiga tingkatan manusia
Bahwa kita umat manusia sebagai makhluk Allah Ta'ala terdiri 3 tingkatan:
1. Tingkatan Al-Ibaad (العباد)
Orang2 yg dalam tingkatan ini, mereka mengerjakan sembahyang, puasa dan lainnya dari ajaran agama: juga apabila mereka menjauhkan larangan2 Allah, dengan maksud tujuan ialah semoga dapat masuk syurga. Berbahagia didalamnya dan terlepas dari azab siksaan neraka. Atau maksud mereka ialah untuk kebahagiaan duniawi dan ukhrawi dan diselamatkan oleh Allah Ta'ala dari macam malapetaka baik didunia maupun diakhirat
2. Tingkatan Al-Muridin (المريدين)
Orang2 dalam tingkatan ini, mereka berbuat taat pada ajaran agama, tidak lain maksud mereka terkecuali untuk bagaimana sampai kepada Allah, bagaimana agar terbuka segala sesuatu yg menutup hati mereka, semoga hati mereka dilimpahkan rahasia-rahasia halus dan yg baik2 oleh Allah Ta'ala.
3. Tingkatan Al-Arifin (العارفين)
Hamba2 Allah yg dalam tingkatan ini meskipun mereka beramal ibadah begitu banyak, tetapi sedikitpun mereka tidak melihat bahwa mereka mengerjakan ibadah itu untuk maksud2 kepentingan diatas, tidak terbayang di dalam hati mereka bahwa mereka beramal, tetapi hati mereka selalu tertuju bahwa Allah yg berbuat segala sesuatu pada hakikatnya. Mereka tenggelam dalam lautan ridha qadar Ilahi dan mereka bergantung pada tali qadha yang Maha Pengasih dan Penyayang, sebagai mana firman Allah Ta'ala:
والله خلقكم وماتعملون (الصافات: 97).
Dan sesungguhnya Allah telah menciptakan kamu dan apa apa yang kamu perbuat. (QS. As-Shaffat: 96).
(Abuya Prof. Dr. Tgk Cheik, Muhibuddin Muhammad Waly, Al-Khalidi, Al-Hikam Hakikat Hikmah Tauhid dan Tasawuf, CV. Arlina, hal 9-10).
Bahwa kita umat manusia sebagai makhluk Allah Ta'ala terdiri 3 tingkatan:
1. Tingkatan Al-Ibaad (العباد)
Orang2 yg dalam tingkatan ini, mereka mengerjakan sembahyang, puasa dan lainnya dari ajaran agama: juga apabila mereka menjauhkan larangan2 Allah, dengan maksud tujuan ialah semoga dapat masuk syurga. Berbahagia didalamnya dan terlepas dari azab siksaan neraka. Atau maksud mereka ialah untuk kebahagiaan duniawi dan ukhrawi dan diselamatkan oleh Allah Ta'ala dari macam malapetaka baik didunia maupun diakhirat
2. Tingkatan Al-Muridin (المريدين)
Orang2 dalam tingkatan ini, mereka berbuat taat pada ajaran agama, tidak lain maksud mereka terkecuali untuk bagaimana sampai kepada Allah, bagaimana agar terbuka segala sesuatu yg menutup hati mereka, semoga hati mereka dilimpahkan rahasia-rahasia halus dan yg baik2 oleh Allah Ta'ala.
3. Tingkatan Al-Arifin (العارفين)
Hamba2 Allah yg dalam tingkatan ini meskipun mereka beramal ibadah begitu banyak, tetapi sedikitpun mereka tidak melihat bahwa mereka mengerjakan ibadah itu untuk maksud2 kepentingan diatas, tidak terbayang di dalam hati mereka bahwa mereka beramal, tetapi hati mereka selalu tertuju bahwa Allah yg berbuat segala sesuatu pada hakikatnya. Mereka tenggelam dalam lautan ridha qadar Ilahi dan mereka bergantung pada tali qadha yang Maha Pengasih dan Penyayang, sebagai mana firman Allah Ta'ala:
والله خلقكم وماتعملون (الصافات: 97).
Dan sesungguhnya Allah telah menciptakan kamu dan apa apa yang kamu perbuat. (QS. As-Shaffat: 96).
(Abuya Prof. Dr. Tgk Cheik, Muhibuddin Muhammad Waly, Al-Khalidi, Al-Hikam Hakikat Hikmah Tauhid dan Tasawuf, CV. Arlina, hal 9-10).
0 Response to "Al Hikam 3 Tingkatan Manusia Sebagai Makhluk Allah"
Posting Komentar